Beranda Nusantara Hoax – Lukas Enembe Jadi Capres 2024

Hoax – Lukas Enembe Jadi Capres 2024

537
0
BERBAGI

JAYAPURA, NGK – Kondisi kesehatan Gubernur Papua, Lukas Enembe dalam proses pemulihan. Sementara itu, media online  mengabarkan, bahwa ada sejumlah pemuka adat memohon agar Lukas mengundurkan diri karena kondisi kesehatan. Tapi tiba-tiba muncul isu (hoax – berita bohong) melalui stiker yang disebarkan di Media Sosial, bahwa Lukas Enembe mencalonkan diri sebagai Calon Presiden (Capres) RI 2024.

Dalam stiker yang disebarkan di Media Sosial itu bertajuk Capres 2024  itu disebutkan, “Deklarasi Capres 2024 dari ujung Timur Indonesia, Lukas Enembe Rabu 29 Desember 2021 Cafe Kemang Jakarta Selatan Kordinator Forum Cenderawasih Martin.”

Dari stiker ini, tampak ada keganjilan. Pertama tentang tanggal. Ketika NGK menerima stiker ini pada 20 Desember 2021, tapi dalam stiker itu disebutkan 29 Desember 2021. Kemudian, pencantuman kordinator Forum Cenderawasih Martin. Status forum ini, tidak jelas.

Penyebaran stiker ini dibantah keras oleh Lukas Enembe melalui Press Release yang disampaikan Juru Bicara Gubernur Papua, Muhammad Rifai Darus, pada Senin (20/12/2021).

Dalam Press Release itu disebutkan, bahwa Gubernur Papua Lukas Enembe merupakan kepala daerah yang masih aktif menduduki jabatannya. Dan terkait informasi yang beredar tentang “Deklarasi Capres 2024 Dari Ujung Timur Indonesia…” informasi itu dibantah keras oleh Lukas Enembe. “Ini merupakan pencatutan nama Gubernur Lukas Enembe tanpa izin dan konfirmasi,” begitu yang tertulis dalam Press Release.

Lebih lanjut dalam Press Release  itu disebutkan, Gubernur Papua Lukas Enembe menyatakan bahwa informasi tersebut sangat merugikan identitasnya.

Untuk itu, Enembe menghimbau, agar setiap orang yang mendapatkan konten informasi tersebut agar tidak menyebarluaskannya lagi demi menghindari sanksi hukum yang berlaku.

“Lukas Enembe masih fokus menyelesaikan masa jabatannya sebagai seorang Gubernur Papua, masih banyak pekerjaan dan program Pemerintah Provinsi  Papua yang diprioritaskan untuk dijalankan serta diselesaikan,” begitu yang tertulis dalam Press Release itu.

Enembe mengatakan, bahwa kecintaannya terhadap Indonesia sangatlah besar, namun bukan berarti pemaknaan terhadap cinta NKRI mengarah pada pencalonan dirinya sebagai calon presiden.

“Bagi Gubernur Lukas, hal tersebut justru menjadi ironi dan sungguh utopis,” Siapa pun di balik pembuatan stiker atau konten tersebut dan menyebarkan informasi bohong, tentulah memiliki agenda politik yang hendak menyudutkan ataupun mendiskreditkan Gubernur Papua Lukas Enembe. (Krist Ansaka)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here