Beranda Serba Serbi Bupati Biak Numfor Akan Dilaporkan ke Dirjen OTDA

Bupati Biak Numfor Akan Dilaporkan ke Dirjen OTDA

11651
3
BERBAGI
Kristian Epa, S.Sos (di mimbar) dan Dr. Michael Manufandu MA ketika memberikan arahan pada Temu Akbar dan Seminar Nasional IKAPTK se-Tanah Papua 2023.

Bupati Biak Numfor, Herry Ario akan dilaporkan ke Dirjen OTDA, Kementerian Dalam Negeri lantaran Bupati melarang Alumni IPDN di Kabupaten Biak Numfor untuk tidak hadir mengikuti kegiatan Temu Akbar dan Seminar Nasional. Ada Apa dengan Bupati Biak Numfor?

BIAK, NGK – Para pamongpraja yang tergabung dalam Ikatan keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) berkumpul di Biak pada 10 Juni 2023.  Mereka membahas dinamika pemerintahan di Tanah Papua dalam temu Akbar dan Seminar Nasional IKAPTK se-Tanah Papua 2023.  Dalam pertemuan itu, muncul kabar, kalau Bupati Biak Numfor, Herry Ario Naap melarang Alumni IPDN yang ada Kabupaten Biak Numfor untuk tidak hadir mengikuti kegiatan temu Akbar dan Seminar Nasional.

Kebijakan melarang Alumni IPDN di Kabupaten Biak Numfor untuk tidak hadir mengikuti kegiatan temu Akbar dan Seminar Nasional mendapat sorotan tajam dari IKAPTK. Bahkan, tindakan  Herry Ario Naap akan dilaporkan kepada Dirjen OTDA, Kementerian Dalam Negeri.

Mengapa Bupati Biak Numfor, Herry Ario Naap melarang Alumni IPDN yang ada Kabupaten Biak Numfor untuk mengikuti seminar yang membahas dinamika pemerintahan di Tanah Papua ?  Belum ada keterangan.

Tapi yang pasti, sikap Herry Ario Naap sangat disayangkan oleh sesepuh pamong yang juga penasehat IKAPTK, Dr. Michael Manufandu MA, sebagai senior, sesepuh pamong, juga penasehat IKAPTK dan ketua IKAPTK, Dr. Benhur Tommy Mano, seperti yang ditulis Portal Berita Papuabaru.com (11/6/2023)

“Sebagai orang tua dan juga orang Biak, tindakan Bupati ini sangat tidak etis. Sebagai senior, sesepuh pamong, juga penasehat IKAPTK, serta putra asli asal Biak, saya sangat menyesal dengan tindakan Bupati Biak Numfor yang tidak memberikan dukungan untuk kegiatan seminar nasional IKAPTK. Apa alasannya, Ada pertimbangannya sehingga tidak hadir dalam acara yang begitu penting bagi orang pemerintahan,” tegas Dr. Michael Manufandu MA.

Sementara itu, Ketua Komisioner Kordinator Wilayah V Ikatan keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK), Dr. Benhur Tommy Mano, menyanyangkan sikap bupati Biak Numfor, Herry Ario Naap yang melarang Alumni IPDN kabupaten Biak Numfor untuk tidak hadir mengikuti kegiatan temu Akbar dan Seminar Nasional IKAPTK se-Tanah Papua 2023.

Atas tindakan tersebut, mantan walikota dua periode ini dengan tegas mengatakan akan melaporkan kejadian tersebut kepada Dirjen OTDA, Kementerian Dalam Negeri.

Hal tersebut disampaikan saat menutup kegiatan seminar nasional IKAPTK se-Tanah Papua yang diselenggarakan di Swissbell Hotel Biak. Sabtu, (10/06/2023).

Tidak hanya itu, dirinya pun mengatakan siap pasang badan jika seandainya ketua Alumni IPDN kabupaten Biak diturunkan dari jabatannya.

“Ade ko tenang saja, Kaka ada. Kalau kau diganti, saya siap pertaruhkan nyawa untuk ko. Ada bapak Manufandu, jangan takut, Tuhan sayang, saya jadi gubernur, ko saya bawa ikut saya”. Ucapnya, disambut tepuk tangan meriah.

Benhur Tommy Mano mengatakan sebagai tuan rumah Pelaksanaan kegiatan, seharusnya alumni IPDN kabupaten Biak Numfor hadir mengikuti pertemuan tersebut. Namun ternyata hanya 1 orang yang hadir, yakni Iwan Ismulyanto ketua IKAPTK kabupaten Biak Numfor.

“Mari kita berdoa buat ketua IKAPTK kabupaten Biak Numfor. Hari ini, bupatinya melarang semua OPD, semua alumni IPDN untuk tidak boleh hadir malam ini. untuk kegiatan ini dia (ketua alumni IPDN biak) sendiri telah bekerja, mengatur semuanya sendiri. Bayangkan tidak ada yang hadir. Alumni IPDN di biak waktu saya melantik mereka, itu banyak yang hadir. Waktu saya Lantik itu di sini, hadiri ada pejabat-pejabat tinggi. tapi malam ini tidak ada satupun yang hadir karena dilarang oleh Bupatinya. Ucap Benhur Tommy Mano.

BTM sapaan akrab nya menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah merangkul, mensolidkan kebersamaan dalam membangun sumbangsih kepada pemerintah daerah setempat dalam membangun daerahnya.

“Ini kegiatan temu Akbar, dan seminar nasional IKAPTK se-tanah Papua. tadi ada yang bicara tentang pemekaran. Kami tolak, ini bukan tempatnya. Bukan ranahnya. Jangan sampe orang menilai Kita lain.

Kegiatan Temu Akbar dan Seminar Nasional IKAPTK se-tanah Papua dilaksanakan di hotel Swissbell biak. Dan ikut hadir dalam kegiatan tersebut, hadir Benhur Tommy Mano, Michael Manufandu, Kapolda Papua, yang diwakili oleh irwasda, seluruh Alumni IPDN dari semua angkatan, dan dari berbagai kabupaten/kota di provinsi Papua dan Papua Barat. (Krist)

 

3 KOMENTAR

  1. Kalau melarang kenapa kegiatan itu di dukung dgn akomodasi transportasi dan biaya lain lain 100jt, berarti kan Bupati heerry naap selalu kepala Daerah benar benar suport terhadap kegiatan di maksud. Seharusnya ada tindakan klarifikasi dulu dari beliau …. Jangan karena waktu waktu politik sedang bergulir di jadikan moment untuk menyerang personal… Kita bangsa yg beartabat dan beretika jadi berikan waktu dan kesempatan untuk klarifikasi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here