
JAYAPURA, NGK – Duta Besar Republik Indonesia untuk Selandia Baru, Fientje Suebu pada 31 Januari 2022, menyerahkan salinan surat kepercayaan kepada Kepala Protokol, Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Selandia Baru, Duta Besar Rod Harris.
Fientje Suebu, duta besar untuk Selandia Baru merangkap Samoa, Kerajaan Tonga, dan Kepulauan Cook dan Niue, berkedudukan di Wellington.
Fientje adalah satu-satunya dubes perempuan pertama asal Papua yang menjabat sebagai dubes Indonesia untuk negara sahabat.
Perempuan kelahiran Sentani ini berkiprah di Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) selama 31 tahun.
Fientje sempat menempuh pendidikan di Sekolah Dinas Luar Negeri. Setelah lulus, ia direkrut oleh Departemen Luar Negeri dan pindah ke Jakarta. Sebelum dilantik sebagai Dubes Selandia Baru, Fientje menjabat sebagai Wakil Kepala Perwakilan di Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk India.
Dia menjabat sejak Februari 2018. Pada Juli 2021, DPR menyatakan, Fientje lolos uji kelayakan dan kepatutan sebagai duta besar.
Fientje berkarier di dunia diplomasi sekaligus menjadi ibu dari tiga anak diakuinya bukan hal yang mudah. Profesinya itu mengharuskan dia untuk melakukan perjalanan ke negara lain setiap tiga sampai empat tahun. Salah satu tantangannya adalah beradaptasi dengan berbagai sistem pendidikan di negara lain. Kendati demikian, dia tetap mendapatkan dukungan dari sang suami Philpus Sarwom.
Dengan capaian karier yang ia dapatkan, Fientje ingin menunjukkan bahwa orang Papua mampu berdaya seperti yang lainnya. Dia yakin perempuan Papua mampu menjadi agen perubahan di bidangnya masing-masing. Tidak hanya menduduki posisi eksekutif, legislatif, atau yudikatif, tetapi yang terpenting mampu bersaing dalam era globalisasi ini. (Krist Ansaka)