Beranda MIMIKA Palang Dibuka, Aktivitas di Pelabuhan Paomako Normal Kembali

Palang Dibuka, Aktivitas di Pelabuhan Paomako Normal Kembali

122
0
BERBAGI
Bupati Mimika Johannes Rettob menyaksikan kesepakatan dari empat pimpinan perusahaan yang beroperasi di Pelabuhan Poamako.

TIMIKA (12/9/25) – Gerak cepat dan penuh bijaksana dari Bupati Mimika Johannes Rettob dan Wakil Bupatinya, Emanuel Kemong untuk menyelesaikan kasus pemalangan jalan ke Pelabuhan Paomako, membawa hasil. Palang jalan sudah dibuka.  Aktivitas di pelabuhan kembali normal.

Gerak cepat itu terbukti. Selasa, 10 September 2025, Wakil Bupati Mimika, Emanuel Kemong, Ketua DPRD Mimika,  Primus Natikapereyau dan Pj Sekda Abraham Kateyau bertemu dengan TKBM (Tenaga Kerja Bongkar Muat) Pelabuhan Paomako di Kantor Distrik Mimika Timur. Dan malam harinya, Bupati Mimika Johannes Rettob menggelar pertemuan dengan empat perusahaan yang beroperasi di Pelabuhan Paomako membahas persoalan pemalangan itu.

“Saya, datang ke sini untuk bertemu masyarakat dan mau mendengar duduk persoalan pemalangan, bukan untuk bertemu dan bicara dengan perusahaan. Saya mau bertanya kepada masyarakat, mengapa kalian palang pelabuhan. Sedangkan urusan dengan perusahaan, lagi dibicarakan di Jakarta antara Kementerian Perhubungan, Bupati Mimika, dan perusahaan yang beroperasi di Pelabuhan Paomako,” ujar Emanuel Kemong ketika bertemu dengan TKBM pagi itu.

Pada pertemuan itu, Emanuel Kemong meminta KTBM untuk membuka palang jalan ke Pelabuhan. Dan hasil pertemuan dengan TKBM itu menunggu keputusan dari dari pertemuan di Jakarta antara Bupati dengan empat perusahaan yang beroperasi di Pelabuhan Paomako.

Bupati Mimika Johannes Rettob saat memimpin pertemuan bersama empat pimpinan perusahaan.

Bagaimana hasil keputusan di Jakarta ? Pertemuan malam hari itu dihadiri Kasubdit Operasi Kepelabuhanan dan Kasubdit Perencanaan Kepelabuhanan – Kementerian Perhubungan, pimpinan PT Bartoh Langgeng Abadi,  pimpinan PT Temas, PT Spill, dan PT Tanto.

Dalam pertemuan itu, Bupati Mimika membacakan pesan yang dikirim Wakil Bupati tentang hasil pertemuan. “Ini hasil rapat tadi pagi. TKBM meminta agar perusahan yang menggembok kantor-kantor perusahaan ekspedisi lain, supaya gembok itu dibuka dan aktivitas di pelabuhan dapat berjalan kembali.

Sementara itu, hasil pertemuan Bupati di Jakarta, telah disepakati, agar palang dan gembok kantor-kantor perusahaan dibuka.

Sepakat, Pelabuhan Poamako beroperasi kembali.

“Saya bertemu dengan semua pengusaha yang beroperasi di Pelabuhan Paomako, yaitu PT Bartoh Langgeng Abadi, pimpinan PT Temas, PT Spil, dan PT Tanto. Pertemuan disaksikan tim Kementerian Perhubungan. Setelah berdiskusi, akhirnya terjadi kesepakatan, bahwa pemalangan akses jalan ke pelabuhan dan gembok kantor-kantor perusahaan dibuka,” kata Bupati.

Wakil Bupati Mimika, Emanuel Kemong, Ketua DPRD Mimika, Primus Natikapereyau dan Pj Sekda Abraham Kateyau ketika bertemu dengan TKBM Pelabuhan Paomako di Kantor Distrik Mimika Timur.

Menurut pantauan New Guinea Kurir di lapangan, Jumaat (12/9/2025), aktifitas bongkar muat di pelabuhan sudah berjalan normal. Kecuali kunci gembok pada tiga kantor yang belum dibuka lantaran kuncinya dibawa oleh salah satu orang yang mengikuti pertemuan di Jakarta. Gemboknya akan dibuka setelah orang yang bawa kunci balik ke Timika. Namun demikian, tidak mempengaruhi aktifitas pekerjaan di areal pelabuhan.

Menurut Bupati Johannes Rettob, dari hasil mediasi ditemukan bahwa persoalan utama hanyalah komunikasi yang tidak berjalan baik. Kementerian Perhubungan bahkan memberikan sejumlah alternatif penyelesaian agar aktivitas kepelabuhanan tetap berjalan normal. (tob)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here