Jan Jap Ormuray, figur Calon bupati yang sangat peduli dengan jeritan rakyat kecil. Dialah sosok yang visioner dan bisa memberikan solusi atas permasalahan yang sudah ada dan yang akan terjadi di masa depan.
KAUREH, NGK – Datang kelihatan muka, pergi tampak punggung. Pribahasa ini, cocok buat para penguasa di Kabupaten Jayapura. Pasalnya, sudah bertahun-tahun berbagai janji pembangunan dilontarkan bupati dan kepala Organisasi perangkat Daerah (OPD) ketika bertemu rakyatnya di Distrik Kaureh, tapi janji-janji itu hanya tinggal janji. “Kami hanya dijadikan sapi perah,” ungkap Ketua Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) PT Sinar Mas, Esau Yopo kepada NGK pada 30 Maret 2024 di Lereh, Distrik Kaureh.
Pernyataan Ketua SPSI itu di sela-sela acara tatap muka antara Calon Bupati Jayapura, Jan Jap Ormuseray dengan Ketua Dewan Pimpinan Paroki (DPP) Katolik Taja-Lereh, Willy Meak, Ketua Klasis GKI Nawa Nirway, Wurlin Termasi, S.Si, Teol, dan staf dan karyawan PT Sinar Mas.
Sebelum tatap muka itu, Jan Jap Ormuseray diundang umat Katolik untuk ikut ibadah Paskah di Gereja St. Clara Taja – Lereh.
Jan Jap Ormuseray yang datang ke Lereh atas undangan ribuan karyawan PT Sinar Mas dan penduduk di Kaureh yang telah menyatakan sikap politiknya untuk mendukung Ormuseray menjadi Bupati Jayapura periode 2024 – 2029.
“Kami ribuan karyawan PT Sinar Mas dan penduduk di Distrik Kaureh mengundang Bapak Ormuseray untuk datang merayakan paskah bersama di Lereh, sekaligus kami menyatakan sikap politik kami untuk mendukung Jan Jap Ourmusrey sebagai Bupati Jayapura periode 2024 – 2029,” ungkap Ketua SPSI PT Sinar Mas, Esau Yopo.
Sebelum pernyataan siap politik itu disampaikan, Jan Jap Ormusery mendengarkan berbagai cerita dari rakyat tentang pembangunan di bidang pendidikan dan infrastruktur jalan, termasuk berbagai persoalan yang dihadapi PT Sinar Mas.
Di Bidang Pendidikan, cukup banyak anak usia sekolah yang terpaksa putus sekolah lantaran jarak tempuh ke sekolah yang cukup jauh dari pemukiman. Kemudian, bangunan sekolah SMA Negeri I Kaureh yang sudah termakan usia, dan tenaga guru yang terbatas.
Selain itu, para karyawan dan sejumlah staf PT Sinar Mas juga mengungkapkan, bahwa perusahaan ini sudah memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap pendapatan daerah Kabupaten Jayapura, tapi berbagai persoalan yang dihadapi perusahaan, tidak mendapat perhatian dari pemerintah kabupaten Jayapura. Contohnya, jalan ke Lereh sudah bertahun-tahun rusak berat tapi tak pernah diperbaiki.
“Kami sudah berkontribusi untuk pendapatan daerah Kabupaten Jayapura, tapi kami ini seperti sapi yang diperah. Kami sudah berulang kali mengadu ke pemerintah, tapi tak pernah diperhatikan. Bahkan, ada wakil kami di DPRD Kabupaten Jayapura pun tak bisa bersuara. Selain itu, bupati pun pernah beberapa kali datang ke Kaureh hanya janji-janji saja, tapi jalan tak pernah diperbaiki dan berbagai persoalan di Distrik Kaureh tak pernah diperhatikan,” ujar Ketua SPSI PT Sinar Mas, Esau Yopo.
Bukan itu saja, kondisi bangunan Kantor Distrik Kaureh sangat memprihatinkan dan sudah tidak layak untuk digunakan melayani masyarakat karena kondisi bangunan sudah rusak. Untuk itu, Kantor Distrik Kaureh terpaksa menumpang di UPTD Dinas Pendidikan Kabupaten Jayapura yang letaknya berdekatan dengan kantor distrik.
Kondisi Kantor Distrik kaureh yang rusak berat itu sudah diusulkan dalam Musrembang tapi Pemerintah Kabupaten Jayapura tidak memperhatikan dengan alasan anggaran.
“Kami menceritakan berbagai persoalan yang kami hadapi ini kepada Bapak Jan Jap Ormuseray karena kami tahu dan sudah terbukti, bahwa Bapak Jan Jap Ormuseray itu, punya kepedualian dan keberpihakan terhadap penduduk di distrik dan kampung-kampung. Untuk itu, kami menyatakan sikap politik kami untuk mendukung Jan Jap Ormuseray jadi Bupati Jayapura,” ungkap Ketua Klasis GKI Nawa Nirway, Wurlin Termasi, S.Si, Teol dan juga Ketua Dewan Pimpinan Paroki (DPP) Katolik Taja-Lereh, Willy Meak.
Sebelumnya, pada 25 Maret 2024, NGK memberitakan, bahwa ribuan Karyawan PT Sinar Mas dan Penduduk di Distrik Kaureh siap mendukung Jan Jap Ormuseray menjadi Bupati Jayapura.
“Ya… kami penduduk dan ribuan karyawan PT Sinar Mas siap mendukung dan memenangkan Jan Jap Ormuseray sebagai bupati Jayapura. Kami mendukung karena sangat dia peduli dengan jeritan rakyat kecil. Selain itu, Ormuseray adalah sosok yang visioner dan bisa memberikan solusi atas permasalahan yang sudah ada dan yang akan terjadi di masa depan,” ungkap salah satu tokoh perempuan di Kaure, Maria Falentina Refwalu (44 thn) kepada NGK, belum lama ini di Sentani.
Menurut Maria Falentina Refwalu, bahwa Ormuseray itu punya kepedulian terhadap rakyat dan karyawan PT Sinar Mas. “Hanya Ormuseray saja yang kami tahu dan kenal. Sedangkan calon-calon lain, hanya bicara banyak tanpa ada bukti yang nyata yang sudah dirasakan masyarakat,” kata Maria.
Menurut Data Badan Pusat Statestik (BPD) tahun 2023, Distrik Kaureh di Kabupaten Jayapura memiliki luas7.055,77 Km² dan berbatasan dengan Distrik Yapsi dan Distrik Unurum Guay sebelah utara, Distrik Airu sebelah selatan, Kabupaten Sarmi sebelah barat dan Kabupaten Kerom sebelah timur.
Kampung Umbron merupakan daerah terluas yaitu 2.086,37 Km² atau sebesar 29,57 persen dari total luas Distrik Kaureh. Sedangkan Kampung Sebum merupakan daerah terkecil dengan luas 606,30 Km² atau sebesar8,59 persen dari total luas Distrik Kaureh (Krist A)
