Jeritan para guru di-HUT PGRI Ke – 79 dan Hari Guru Nasional Tahun 2024
SENTANI, NGK (26/11/24) – Tetesan keringat dan air mata, masih menyelimuti kehidupan para guru. Dengan keberadaan mereka yang nyaris tak diperhatikan, mereka terus mengabdikan dirinya, mengajar para peserta didiknya yang terkungkung di pelosok, di lembah, di pesisir dan perkotaan.
Jeritan para guru itu, masih terdengar hingga pada Hari Ulang Tahun (HUT) Ke – 79 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2024.
Walau begitu, secercah harapan dari para guru di Kabupaten Jayapura, masih nampak ketika mereka memperingati HUT-nya dengan melakukan upacara bersama ASN di lapangan Apel Kantor Bupati Kabupaten Jayapura, Senin (25/11/2024).
HUT Ke – 79 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2024 bertajuk “Guru Bermutu Indonesia Maju”.
Saat ditemui awak media, Ketua PGRI Kabupaten Jayapura Andreas Swewali mengucapkan syukur karena karena semua kegiatan bisa terlaksana dengan baik sampai pada acara puncak yang dilakukan dengan upacara bersama.
“Kami PGRI, sangat bersyukur kegiatan hari ini bisa terlaksana dengan baik. Upacara bersama hari ini adalah puncak acara dari semua rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan dalam menyambut HUT PGRI ke – 79 Tahun,” ungkap Andreas Swewali, Senin (25/11/2024) kepada awak media sesuai upacara bersama.
“Adapun berbagai kegiatan lomba-lomba untuk menyongsong HUT PGRI, sudah kami lakukan dari tanggal 18 November seperti lomba Catur, lomba Pencak Silat, Volly Putri, Lomba Nyanyi Solo, lomba tari Yosim Pancar (Yospan), Cerdas cermat, dan hari sabtu kemarin juga kami ada jalan sehat bersama bapa PJ Bupati, dan dilanjutkan dengan senam PGRI dan senam sehat,” sambungnya.
Kata Andreas Swewali, moment peringatan HUT PGRI yang ke – 79 tahun bertepatan juga dengan Hari Guru Nasional Tahun 2024.
“Harapan kami kedepan, PGRI akan tetap berusaha mendorong kesejahteraan guru, kami berharap juga ada beberapa hal yang belum tersentuh atau di nikmati oleh guru seperti hak-hak mereka dan ini menjadi satu moment yang bagi kami guru-guru. Semoga kedepannya Pemda Kabupaten Jayapura dapat memperhatikan kami,” ungkap pria yang akrab di sapa Paguru Andreas.
“Besar harapan kami, untuk kedepannya Kesejahteraan para guru jangan di abaikan,” sambungnya tegas.
Menurut, Andreas Swewali, banyak guru yang terkendala mengajar karena kondisi dan akses yang sulit khususnya di kampung terpencil guru belum memiliki tempat tinggal.
Oleh karena itu, dia mengharapkan agar permasalahan ini dapat diperhatikan oleh pemerintah daerah melalui dinas terkaitnya.
Pembangunan rumah dinas guru diharapkan bisa menjadi salah satu program prioritas pemerintah daerah di bidang pendidikan.
Diketahui, pada Apel bersama dalam moment peringatan HUT Ke-79 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2024. Penjabat (Pj) Bupati Jayapura, Dr. Ir. Semuel Siriwa, M.Si bertindak selaku Pembina Upacara, dihadiri oleh Guru guru, Kepala OPD, dan seluruh pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jayapura. (Aser Nerotouw/ka)