Beranda Freeport Dengan Dukungan Freeport, Mereka Bisa Menajalan Usahanya

Dengan Dukungan Freeport, Mereka Bisa Menajalan Usahanya

145
0
BERBAGI
Secercah harapan dari peserta yang dinyatakan lulus dalam program PBP YET Angkatan Pertama Tahun 2024. (Foto Fajar Papua)

Sembilan Peserta digembleng menjadi wirausahawan, akhirnya mereka Tamat dari Papuan Bridge Program Youth Entrepreneurship Angkatan Pertama Tahun 2024.

 TIMIKA, NGK – Setelah sembilan bulan lamanya, PT Freeport Indonesia (PTFI)  melalui Institut Pertambangan Nemangkawi menggembleng para wirausahawan muda.

Hasilnya, siang itu, 26 Juli 2024,  Fatima Onawame dan delapan orang rekan-rekannya di Timika, dinyatakan lulus dari Papuan Bridge Program Youth Entrepreneurship (PBP YET), Angkatan Pertama Tahun 2024.

Penamatan yang digelar Jumat (26/7) ditandai dengan penyerahan sertifikat dan cinderamata oleh Senior Vice President (SVP) Sustainable Development PTFI, Nathan Kum kepada para peserta.

Awalnya, untuk angkatan pertama PBP YET ada 252 pendaftar dari seluruh Papua. Tapi setelah melalui proses seleksi, hanya dipilih sebanyak 11 peserta.

Dari 11 peserta yang mengikuti PBP YET, ternyata 2 peserta gagal karena tidak nenyelesaikan 13 modul dalam program. Sementara 9 orang lainnya, berhasil menyelesaikan semua tahapan pendidikan dan latihan sampai selesai.

Senior Vice President (SVP) Sustainable Development PTFI, Nathan Kum dalam sambutannya mengatakan, dalam program ini bukan nilai yang dicapai tetapi ilmu-ilmu yang didapat, baik secara teori maupun praktek di lapangan.

“Kami berharap,  setelah mengikuti program ini,  bagi yang lulus bisa menerapkan dalam usahanya yang akan atau sudah dijalani selama ini,” ungkap Nathan Kum.

“Bagi yang belum lulus bukan berarti gagal tetapi bisa saja mencapai kesuksesan dengan cara lain. Kemudian untuk yang lulus selamat dan gunakan ilmu yang sudah didapat dalam menjalankan usaha,” tuturnya.

Nathan Kum berpesan kepada para peserta yang lulus untuk tetap belajar, berusaha dan bekerja keras tanpa mengharapkan bantuan maka kesuksesan akan dicapai.

“Untuk peserta yang sudah lulus tetaplah belajar dan bekerja keras tidak ada yang tidak mungking jika kita terus berusaha. Jangan mengeluh apa yang telah didapat di pelatihan ini sebagai bekal untuk tetap berusaha dalam mencapai kesuksesan,”ungkapnya.

Selanjutnya mewakili peserta yang lulus Fatima Onawame mengatakan dirinya mengucapkan terima kasih kepada PTFI yang memberikan kesempatan dirinya mengikuti pelatihan.

Fatima Onawame, mengikuti PBP YET, ia mengerti, bahwa untuk menjalankan usaha diperlukan strategi untuk meningkatkan perekonomian hingga mencapai kesuksesan.

“Terima kasih PT Freeport karena melalui Institut Pertambangan Nemangkawi, kami telah dilatih dan didik. Awalnya, dalam menjalankan usah, kami tidak pintar, tapi sekarang, kami  sudah tahu dalam menjalankan usaha seperti cara pengaturan uang dan bagaimana melihat peluang yang bisa meningkatkan usaha kita,” kata Fatima Onawame mewakili teman-temannya. (*/KA-NGK)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here